cara merawat bunga anggrek bulan – Anda mungkin masuk dalam sebagian orang yang sering menanam anggrek tetapi tidak kunjung berbunga? Hal tersebut memang banyak dialami oleh sebagian besar orang. Bisa jadi peristiwa tersebut disebabkan karena cara menanam bunga anggrek bulan yang belum banyak diketahui oleh khalayak. Oleh karena itu, pada kali ini kita akan membahas tentang cara merawat bunga anggrek bulan agar dapat berbunga dalam setiap siklusnya.
Bunga anggrek ini memiliki nama latin Orchidaceae dan termasuk kedalam tanaman hias bentuk bunga. Bunga anggrek ini biasanya terdapat di hutan yang gelap, lereng yang terbuka, pada karang batu yang terjal, pada bebatuan daerah pantai yang memiliki garis pasang surut tinggi dan dibeberapa tempat lainya.
Bahkan bunga ini juga bisa ditemukan di tepi gurun pasir, daerah katulistiwa, kutup utara, dan diberbagai belahan dunia terkecuali Antartika. Tetapi biasanya, jenis bunga anggrek yang lebihdi gemari adalah anggrek epifit dari daerah tropis. Sebelum membahas tentang cara merawat tanaman anggrek, berikut adalah jenis-jenis bunga anggrek yang bisa anda temukan.
Daftar Isi
Jenis-Jenis Bunga Anggrek
Tanaman ini memiliki berbagai jenis yang tumbuh dan berkembang diberbagai belahan dunia. Bahkan para peneliti memiliki keyakinan bahwa bunga hias ini memiliki lebih dari 25.000 jenis dengan warna dan keindahan yang berbeda.
Tetapi akibat kerusakan hutan, dan berbagai ulah usil manusia, kita sudah kehilangan banyak species yang belum kita kenali dan tidak ada yang tahu persis berapa jumlah pastinya.
Adapun negara kita ini terkenal akan kekayaan bunga anggrek dengan total kurang lebih 4000 species anggrek yang berada di hampir seluruh pulau di Indonesia. Dari berbagai pulau yang kita miliki, jenis tanaman anggrek yang paling banyak ditemui adalah Vanda, Coelogyne, Phalaenopsis, Paphiopedilum, Cymbidium, Bulbophyllum , Dendrobium, dan lain sebagainya.
Tetapi tanaman anggrek yang paling banyak diminati oleh masyarakat kita adalah “anggrek bulan”. Bahkan jenis tanaan anggrek ini sering disebut sebagai bunga puspa pesona atau bunga anggrek kantung dan dinobatkan sebagai bunga nasional.
Dengan kekayaan dan keragaman jenis tanaan anggrek yang kita miliki ini, kita memiliki potensi ekspor yang besar. Bahkan saat ini juga terdapat berbagai jenis tanaman anggrek yang dibudidayakan oleh petani.
Banyak juga induk dari berbagai jenis bunga anggrek yang berasal dari Indonesia. Dengan melihat hal tersebut, kita wajib bangga terhadap kekayaan tanah air kita, dan berusaha untuk tetap menjaga keseimbangan lingkungan.
Cara menanam anggrek bulan agar tidak layu
Tanaman hias ini biasanya bisa ditanam didalam pot atau ditanam dengan menempelkan pada batang pohon atau di suatu papan. Oleh karena itu, kita akan membahas tentang cara menanam anggrek bulan dengan baik dan benar.
1. Menanam anggrek didalam pot
Anggrek memang termasuk dalam jenis tanaman yang ideal untuk ditanam dalam pot. Caranya pilihlah pot yang terbuat dari tanah liat dengan beberapa lubang-lubang kecil dengan diameter sekitar 2 cm. Lubang tersebut berfugsi untuk melancarkan sirkulasi udara dan mempermudah proses areasi dan drainase.
Pot tersebut juga akan menyerap air ketika terjadi kelebihan air dalam tanaman tersebut. Dengan begitu, maka bunga anggrek akan terawat dan terhindar dari busuk akar.
Selain itu, dengan menggunakan pot berbahan tanah liat ini juga akan membantu keadaan lingkungan menjadi lembab sehingga akar tanaman anggrek akan tetap terjaga.
2. Menanam bunga anggrek dengan ditempel pada batang pohon
Jika anda ingin mendapatkan keindahan bunga anggrek yang terkesan alami, menanam pada batang pohon ini bisa anda jadikan sebagai solusi. Jika anda ingn menanam pada batang pohon, anda bisa memilih pohon yang cukup rindang sehingga memiliki intensitas cahaya matahari yang terjaga.
Sebenarnya tanaman ini bisa ditempel pada pohon yang hidup ataupun mati, haya saja tempat menempelnya anggrek harus memenuhi syarat kelembaban agar pertumbuhan pohon tersebut berjalan dengan baik.
Apabila anda menggunakan pohon yang mati, maka pilihlah batang yang tahan air dan matahari sehingga batang tidak mudah lapuk.
Cara Merawat Anggrek Bulan Agar Tumbuh Dengan Sempurna
Cahaya Matahari
Cahaya matahari ini berfungsi sebagai sumber energi dalam proses fotosintesis sehingga sinar matahari ini sangat dibutuhkan. Dengan proses fotosintesis tersebut, maka akan menghasilkan energi yang berguna bagi tanaman itu sendiri baik untuk tumbuh ataupun membentuk biji, bunga, daun, dan komponen lainya.
Disamping itu, sinar matahri ini juga berfungsi untuk memperbaiki atau membentuk bagian tanaman yang rusak dan digunakan untuk menyimpan cadangan makanan.
Setiap tanaman anggrek memiliki jumlah kebutuhan akan sinar matahari yang berbeda sesuai dengan jenis anggrek masig-masing.
Ketinggian Tempat
Cara merawat anggrek bulan agar rajin berbunga selanjutnya adalah memperhatikan ketinggian tempatnya. Pastikan tanaman anggrek tidak terlalu rendah dan tidak terlalu tinggi.
Sirkulasi Udara
Selain ketinggian tempat, sirkulasi udara untuk merawat tanaman anggrek ini juga perlu diperhatikan karena tumbuhan ini memerlukan sirkulasi udara yang baik. Adapun udara yang baik untuk tanaman ini adalah udara yang berhembus lembut dengan terus-menerus atau angin yang sepoi-sepoi.
Sirkulasi udara ini berfungsi sebagai pergantian udara pada permukaan daun dan akar. Terpaan angin yang terlalu kencang akan mengakibatkan dehidrasi pada tanaman karena air pada permukaan daun dan akar akan mudah terbawa hembusan udara.
Tetapi, jika tidak ada udara berhembus, tidak akan ada proses resirasi dan fotosintesis seihngga menyebabkan pohon tersebut mati.
Kelembaban Udara
Untuk membuat tanaman anggrek ini cepat berbunga, anda juga perlu memperhatikan kelembaban udaranya. Kelembaban udara yang baik untuk pertumbuhan bunga anggrek ini tidak kurang dari 70%.
Jika pada tingkat kelembaban udara 50 %, tanaman ini sudah bisa tumbuh dengan cukup baik, hanya saja hasilnya tetap tidak sempurna seperti pada kelembaban 70%.
Dengan kelembaban yang tinggi, sebenarnya tidak akan berpotensi menyebabkan busuk daun dan busuk tunas. Tetapi tanaman anggrek tidak begitu menyukai keadaan yang becek dan banyak air.
Fotoperioditas
Cara selanjutnya untuk membuat tanaman anggrek cepat berbunga adalah Fotoperioditas. Fotoperioditas merupakan waktu pencahayaan matahari terhadap tanaman anggerk. Peristiwa munculnya bunga anggrek ini ditandai dengan munculnya bunga aggrek yang dipengaruhi oleh Fotoperioditas.
Cepat atau lamanya proses pencahayaan pada tanaman ini akan berdampak pada isntesis hormon forigen atau hormon tumbuh yang memicu pembentukan atau adanya bekal bunga.
Ketika periode gelap lebih lama dari periode terang, maka sintesis hormon florigen tersebut lebih banyak dan akan menjadikan tanaman tumbuh dengan lebih cepat.
Faktor Genetis
Untuk mendapatkan tanaman anggrek yang bagus, maka dalam proses pemilihan bibit, pastikan tanaman tersebut memiliki genetika yang bagus. Hal itu disebabkan karena pertumbuhan anggrek ini sangat ditentukan oleh faktor genetika yang bagus.
Faktor genetis ini sendiri merupakan faktor yang diturunkan oleh induk anggrek kepada anaknya. Faktor ini lah yang akan membedakan anggrek memiliki jenis anggrek yang seperti apa.
Ada jenis angrek yang memang rajin berbunga, jarang berbunga, berbunga besar, berbunga kecil, tumbuh tinggi atau pendek dan daun yang banyak atau daun sedikit.
Nah untuk menciptakan tumbuhan anggrek yang baik, atau ingin memperbaiki jenis tanaman anggrek ini adalah dengan cara persilangan.
Cara Merawat Tanaman Anggrek Agar Rajin Berbunga
Memang bagian yang paling menarik dari tanaman ini adalah bunganya. Tetapi sayangnya, banyak dari anggrek yang ditanam ini malas untuk berbunga atau bahkan hanya tumbuh subur saja tanpa berbunga. Jika seperti itu, apa yang salah dari metode penanaman atau perawatan tanaman anggrek kita?
Cara merawat anggrek bulan agar rajin berbunga ini sebenarnya bisa dikatakan mudah, namun juga sulit dan membutuhkan pengalaman serta kedisiplinan yang dimiliki oleh pembudidaya anggrek.
Adapun salah satu faktor penting yang menyebabkan tanaman ini rajin berbunga adalah pemilihan bibit unggul pada saat proses pembibitan. Bibit anggrek bisa dikatakan baik apabila tanaman ini memiliki bunga yang banyak dengan ukuran bunga yang besar, berwarna cerah dan juga tahan lama.
Sebenarnya ada juga cara merawat anggrek bulan layu, karena memang bunga ini sedikit mudah untuk layu. Tanaman ini memiliki beberapa faktor pendukung agar bunga tersebut rajin untuk berbunga, sebagai berikut:
- Pemilihan rumah lindung yang cocok. Tanaman ini harus ditanam dalam ruangan yang memiliki intensitas cahaya 50 hingga 70%. Oleh karenanya, atap dari rumah tersebut harus ditutup dengan paranet.
- Penyusunan anggrek. Agar anggrek ini rajin berbunga, maka harus memperhatikan dalam cara penyusunan tanamanya. Sebaiknya beberapa rak anggrek diletakkan secara datar pada ketinggian 1m dan juga jangan menaruh secara berjenjang karena akan menggangu proses sirkulasi udara.
- Tingkat kelembaban udara. supaya anggrek yang anda rawat ini kerap berbunga, maka diperlukan kelembaban antara 60 hingga 80%. Agar kelembaban tetap terjaga, maka setiap bawah rak bisa dibuat kabut dalam rumah lindung dengan melakukan pemasangan sprinkle.
- Media tanam yang digunakan. Media tanam yang pas agar tanaman ini rajin berbunga adalah dengan bentuk tersusun 2 bagian. Untuk satu pertiga bagian bawah, bisa diisi dengan potongan batu dan sisanya bisa diisi dengan menggunakan pakis.
- Konstruksi pot. Penggunaan pot juga sangat memengaruhi tanaman hias akan sering berbunga atau tidak. Sebaiknya, anda menggunakan pot yang terbuat dari tanah liat seperti yang sudah kami jelaskan pada bagian awal.
- Jumlah kandungan air. Kandungan air ini ternyata juga akan mempengaruhi serig atau tidaknya tanaman ini berbunga. Ketika cuaca sedang panas, anda perlu melakukan penyiraman sebanyak dua kali. Dan ketika cuaca sedang hujan, anda tidak harus melakukan penyiraman. Nah waktu penyiraman yang baik adalah pada jam tujuh hingga sembilan pagi atau jam tiga hingga lima sore.
- Proses pemupukan juga akan berpengaruh pada sering atau tidaknya tanaman ini berbunga. Untuk itu, anda perlu melakukan pemupukan dengan menggunakan pupuk yang memiliki kandungan unsur hara P yang tinggi. Adapun proses pemupukan ini sendiri bisa dilakukan dengan cara penyemprotan atau penyiraman.
Baca Juga >> Mau Buat Kandang Ternak Murai Batu? Perhatikan Hal ini Terlebih Dahulu
Nah beberapa hal tersebut adalah cara merawat anggrek bulan. Jika anda ingin membudidayakan tanaman tersebut, tidak ada salahnya untuk mempelajari beberapa hal yang telah kami sampaikan.
Yang pasti, jika anda tidak tertarik untuk membudidayakan tanaman anggrek ini, bersikap bijaklah dengan kekayaan tanah air yang kita miliki. Hal itu sangat diperlukan karena dewasa ini, sangat banyak ulah manusia yang mengganggu keseimbangan lingkungan kita.
