Home Agribisnis Cara Menanam Pepaya California Agar Cepat Berbuah yang Benar

Cara Menanam Pepaya California Agar Cepat Berbuah yang Benar

cara-menanam-pepaya-califronia

Cara menanam pepaya california agar cepat berbuah, wajib diketahui bagi Anda yang ingin, ataupun sedang menjalankan bisnis usaha budidaya pepaya, khususnya pepaya California. Pepaya California atau nama latinya carica papaya L ini, berasal dari wilayah bagian selatan Mexico, dan Nikaragua.

Karaktersitik pepaya California yang mudah tumbuh, membuat tanaman ini mudah untuk dibudidayakan. Pembudidayaan jenis pepaya California, pun menyebar luas ke wilayah Asia, khususnya negara-negara Asia yang beriklim tropis. Salah satunya di wilayah Indonesia.

Dilihat dari segi fisik, varietas pepaya California tak jauh berbeda dengan pepaya pada umumnya. Meski demikian, ada perbedaan yang mencolok jika dilihat dari bentuk tanamannya. Batang tanaman pepaya California rata-rata lebih pendek, yaitu hanya tumbuh sekitar 1,5 meter sampai 2 meter.

Tingkat produktivitasnya juga sangat tinggi. Tanaman pepaya jenis ini, mampu menghasilkan buah (produktivitas) 3 hingga 5 tahun. Dalam 1 bulan, petani pun dapat menikmati hasil panen 3 sampai 4 kali panen. Sedangkan setiap batang pohon, normalnya menghasilkan hingga 4-5 buah pepaya yang bisa dipanen.

Ciri-Ciri Pepaya California

Varietas pepaya California memiliki beberapa ciri khas yang membuat pepaya jenis ini lebih unggul dibandingkan pepaya jenis lainnya. Ciri-cirinya, antara lain:

– Batang tumbuh pendek, hanya sekitar 1,5 hinnga 2 meter.

– Ruas batangnya lebih pendek dibandingan ruas batang tanaman pepaya lainnya.

– Ukuran buahnya tidak terlalu besar.

– Di bawah usia 7 bulan, ujung daun terdapat sesuatu sulur menyerupai antena.

– Buahnya lonjong, memiliki kulit lebih hijau, tebal, dan lebih mulus.

– Selain daging buahnya lebih tebal, juga kenyal dan terasa lebih manis.

– Di usia 3 bulan, tanaman pepaya California sudah mulai berbunga.

Melihat ciri-ciri atau karakteristik pepaya California yang memiliki keungggulan tersenderi. Maka, tak jarang petani, khususnya petani pepaya di Indonesia lebih memilih membudidayakan tanaman pepaya dari varietas ini.

budidaya pepaya california

Tata Cara Budidaya Pepaya California

Budidaya pepaya Californa memberikan peluang usaha yang sangat besar bagi para petani. Namun, meski memiliki karakteristik yang mudah tumbuh, dalam membudidayakan tanamaman ini, pun perlu diperhatikan beberapa hal dan tata cara budidaya pepaya California.

1. Faktor Penting agar Pepaya California Tumbuh dengan Subur

Faktor utama cara menanam pepaya California yang wajib diperhatikan atau diketahui sebelum membudidayakan tanaman pepaya California adalah media untuk menanam memenuhi syarat tumbuh.

Hal tersebut dimaksudkan agar tanaman dapat tumbuh secara maksimal dan buah yang dihasilkan pun memiliki kualitas yang baik.

Budidaya pepaya California cocok dilakukan di dataran rendah, atau dataran yang mencapai batas ketinggian 700 meter di atas permukaan laut. Kondisi tanah subur dan sedikit berpasir.

Sedangkan untuk suhu, tanaman pepaya California dapat tumbuh subur jika suhu di lingkungan tersebut mencapai rata-trata 25°C hingga 30°C dengan tingkat curah hujan rata-rata mencapai 1000 hingga 2000 mili meter tiap tahunnya.

Faktor lain yang mendukung tanaman pepaya California dapat tumbuh dengan subur, yaitu: tingkat kelembaban udara rata-rata 40%, dan tingkat keasaman tanah (PH tanah) mencapai 7,0.

2. Cara Menanam Pepaya California dari Biji

Jika Anda berencana membudidayakan pepaya California, langkah pertama yang dilakukan adalah penyemaian. Penyemaian ini dapat menggunakan bibit tanaman pepaya California yang sebelumnya sudah disemai.

Jika belum memiliki bibit yang telah disemai, Anda dapat memilih memilih biji dari buah pepaya California yang sehat dan matang dipohonnya, supaya mendapatkan bibit unggul.

pembibitan pepaya california

Berikut cara menanam pepaya California dari biji:

  1. Rendam biji-biji pilihan terbaik dalam air selama satu malam. Keesokan harinya, pisahkan biji-biji yang mengambang dari dalam wadah, dan ambil biji-biji yang tenggelam untuk benih.
  2. Peramkan biji atau benih menggunkan kain lembab atau koran selama kurang lebih 1 minggu ke depan. Control kelembabban kain ata koran yang digunakan.
  3. Setelah 1 minggu, benih-benih tersebut siap untuk ditanam.
  4. Sebelum menyemai, siapkan polybag sesuai dengan jumlah benih yang akan ditanam. Masukan tanah bercampur kompos dengan perbandingan dua banding satu.
  5. Tanamkan benih-benih tersebut, dan sirami secukupnya.
  6. Atur polybag-polybag tersebut di tempat yang terkena cahaya matahari.
  7. Setelah 1 hingga 1,5 bulan, benih-benih tumbuh, dan siap untuk ditanam.
  8. Mempersiapkan Lahan untuk Media Tanam

Persiapan lahan sebenarnya dapat dilakukan saat benih masih dalam penyemaian di polybag. Sembari menunggu benih-benih tersebut tumbuh dan siap untuk ditanam, Anda dapat mengolah tanah atau lahan yang akan digunakan untuk menanam bibit.

Cara mempersiapkan dan mengolah lahan untuk media tanam, seperti dibawah ini:

  1. Olah tanah dengan mencangkulnya. Hal ini bertujuan untuk menetralkan unsur hara yang terkandung di dalam tanah.
  2. Membersihkan area lahan dari rumput liar, atau tanaman yang dapat menganggu proses tumbuhnya bibit.
  3. Buatlah sarana aliran air supaya area batang pohon bebas dari genangan air.
  4. Langahkah berikutnya, yaitu membuat lubang-lubang tanam dengan lebar sekitar setengah meter. Jarak dari lubang satu ke lubang lainnya kira-kira 2,5 meter. Jarak lubang-lubang tersebut, untuk jarak tanam pepaya California.
  5. Tutup lubang-lubang tersebut (tidak sampai penuh) menggunakan tanah bercampur kompos.
  6. Siram degan air bersih (air sumur atau sungai) secukupnya.
  7. Penanaman Bibit

Setelah lahan siap, Anda dapat memindahkan/menanam bibit-bibit yang sebelumnya disiapkan dalam polybag. Pindahkan bibit-bibit tersebut ke dalam lubang-lubang tanam. Waktu yang baik untuk menanam adalah sore hari.

Cara Tanam Pepaya California Agar Cepat Berbuah

cara merawat pepaya california

Kesuksesan dalam budidaya pepaya California dilihat dari kualitas buah yang dihasilkan. Lalu, bagaimana cara agar tanaman pepaya California cepat berbuah dan menghasilkan buah yang berkualitas?

Berikut cara tanam pepaya California agar cepat berbuah dan menghasilkan buah yang berkualitas:

– Sirami tanaman pepaya California secara rutin dan secukupnya. Jangan berlebihan menyirami tanaman, dan hindari sampai menimbulkan genangan air di sekitar tanaman. Hal tersebut menyebabkan batang tanaman membusuk, pun berpengaruh pada buah yang dihasilkan.

– Beri pupuk secara rutin supaya tanah dan tanaman tetap subur. Pada tahap awal, bisa diberikan pupuk kandang, kurang lebih 40 kg pada setiap tanaman. Dua minggu berikutnya, tanaman diberikan pupuk jenis NPK. Setiap tanaman diberi pupuk NPK sebanyak kurang lebih 200 gram. Pemberian pupuk jeni NPK ini agar daun dan buah tidak rontok. Untuk selanjutnya, setiap batang pohon dapat diberikan pupuk setiap 3 bulan sekali menggunakan pupuk kandang sebanyak 40kg, dan pupuk NPK 500 gram.

Sedangkan untuk membantu proses berbunga, berikan hormon GA3 (giberelin).

– Memangkas tunas-tunas dan dahan yang dapat mengganggu proses pertumbuhan tanaman.

Jadi, poses pemeliharaan memang menjadi faktor penting kesuksesan budidaya pepaya California. Disamping pemeliharaan yang baik dan teratur, menanam pepaya California agar cepat berbuah dan menghasilkan buah yang lebat dan berkualitas, dapat dilakukan dengan teknik pemotongan bagian pupus tanaman.

Ketika tanaman berusia 1 bulan, Anda dapat memotong pupus (bagian paling atas tanaman). Setlah itu, akan tumbuh tunas-tunas baru. Ketika tunas baru sudah tumbuh, potong lagi batangnya, hingga tinggi batang tersisa kurang lebih 15 cm dari tanah. Dari batang tersebut, akan tumbuh tunas-tunas baru lagi. Pilih tunas yang paling baik dan biarkan tumbuh menjadi batang pokok.

Teknik pemotongan di atas akan memicu hormon pertumbuhan dan proses berbunga. Batang akan tumbuh lebih pendek, tapi buah yang dihasilkan akan lebat.

Perlu diketahui, teknik pemotongan ini sebaiknya dilakukan pada saat musim kemarau.

Masa Panen Pepaya California

masa panen pepaya california

Buah pepaya California akan siap dipetik saat berusia antara 7 sampai 9 bulan. Usia produktif setiap pohon biasanya sampai 3 tahun. Keuntungan petani membudidayakan pepaya California salah satunya adalah dapat memanen setiap satu minggu sekali. Dan selama usia produktif, setiap pohon dapat menghasilkan buah hingga 80 kg.

Cara Menanam Pepaya California di Pot

Di atas adalah bubidaya pepaya California menggunakan media tanah atau lahan yang luas. Anda ingin menanam pepaya California, tapi tidak memiliki lahan yang luas? Tidak perlu khawatir, karena budidaya pepaya jenis ini pun dapat dilakukan menggunakan media pot bunga (hidroponik).

Memanfaatkan tempat seadanya untuk menanam pepaya California dalam pot, dapat memberikan keuntungan tersendiri bagi Anda. Anda dapat menikmati buah ini tanpa harus membeli. Menanam pepaya California dalam pot juga sangat cocok bagi Anda yang hobi bercocok tanam.

Di bawah ini adalah penjelasan mengenai cara menanam pepaya california di pot atau hidroponik:

– Seperti tahap menanam pepaya California yang telah diterangkan di atas, tahap pertama adalah penyemaian bibit. Pilih biji-biji dari buah terbaik dan matang di pohonnya. Rendam biji-biji tersebut selama semalam. Keesokan harinya, pisahkan biji yang mengambang, dan gunakan biji yang tenggelam sebagai benih.

– Peramkan biji atau benih menggunkan kain lembab atau koran selama kurang lebih 1 minggu ke depan. Control kelembababan kain atau koran yang digunakan.

– Setelah 1 minggu, benih-benih tersebut siap untuk ditanam.

Sedangkan untuk menyiapkan media tanam menggunakan pot, caranya sbb:

– Siapkan pot berdiameter 60cm. Tutup lubang dasar pot menggunakan semen atau lelehan plastik.

– Buat lubang di bagian tepi pot, jaraknya kurang lebih 20 cm dari dasar pot. Lubang ini berfungsi sebagai batas nutrisi.

– Masukan pecahan genting, batu bata, atau kerikil ke dalam pot.

– Pasang pipa berukuran kecil di bagian dalam tepi pot. Fungsinya adalah agar akar-akar tanaman dapat mengambil oksigen.

– Tanam bibit menggunakan cocofiber dan sekam bakar sebanyak 2:1.

– Letakan di tempat yang terkena cahaya matahari cukup.

– Lakukan pemeliharan secara teratur. Pupuk kandang atau kompos dapat diberikan setiap 2 minggu sekali.

– Supaya tanaman tumbuh pendek, cepat berbuah, dan lebat, lakukan teknik pemotongan pupus seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.

Nah, untuk usia panen pepaya California dalam pot, kurang lebis sama dengan usia panen budidaya pepaya California menggunakan media lahan tanah, yaitu 7-9 bulan. Buah yang siap dipetik sebaiknya tingkat kematangannya tidak lebih dari 25%, jika buah akan dijual.

Baca Juga >> Cara Menanam Dan Merawat Anggrek Bulan Agar Rajin Berbunga

Usia produktivitas budidaya pepaya California dalam pot, kurang lebis juga sama dengan budidaya pepaya menggunakan media lahan, yakni mencapai 3-5 tahun. Jadi, apakah Anda tertarik untuk budidaya pepaya California, setelah mengetahui cara menanam pepaya California agar cepat berbuah yang benar? Selamat bercocok tanam.